Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2020

Review Buku Menyusu Celeng, Tidak ada Perbedaaan antara Manusia dan Hewan!

Gambar
First Review , buku ini berjudul “Menyusu Celeng” karangan dari Sindhunata, seorang sastarawan yang beberapa karyanya sempat juga masuk dalam kategori best seller . Seperti; 'Semar Mencari Raga', 'Putri Cina'. Buku ini menyajikan pokok imajiner dari seekor binatang, yakni Celeng. 'Menyusu Celeng' mengisahkan tentang kemunafikan, kekejaman, kejahatan, dendam, nafsu, dan perilaku manusia berwatak celeng. Segala marah dan dendam pada politik amburadul dan wabah korupsi tak harus menimbulkan rusak, kehancuran, atau petaka tambahan. Perlu disampaikan diawal, bahwa daripada analogi tumbuhan, Sindhunata lebih memilih analogi kebinatangan. Tebakan saya, mungkin karena karakter kebinatangan lebih kuat melekat dalam diri manusia. Dalam novel ini, celeng diibaratkan sebagai seorang politikus yang haus akan tahta, uang dan lainnya. Menurut saya novel ini baik, karena Sindhunata sendiri pun mengakui ada sifat kecelengan dalam dirinya. Diawal novel ini Sindhunata, men...